Jumlah Tulang Pada Manusia

Jumlah tulang pada bayi manusia berbeda dengan jumlah tulang manusia dewasa !! ini faktanya


Sebagai seorang manusia tahukah anda berapa sih jumlah tulang -tulang kita ini ? 

Menurut Marshall Cavendish Corportation’s dalam buku Mammal Anatomy: An Illustrated Guide mengatakan bahwa Jumlah tulang manusia yang baru lahir berjumlah 270 buah tulang, tetapi ada juga yang mengatakan jumlah tulang bayi sebanyak 350 buah tulang. 
Ketika anak itu mulai dewasa maka jumlah tulang manusia dewasa menjadi 206 buah tulang. Sehingga ada 6 tulang yang bergabung menjadi satu saat manusia menjadi dewasa. Ada perbedaan jumlah tulang pada manusia bayi karena perbedaan sudut pandang tentang tulang yaitu tulang rawan. Seperti yang disampaikan oleh dr. Sonja Roesma, SKM., AAK hal tersebut terjadi karena menyambung satu sama lain."Ada tulang yang menyambung satu sama lain yang membentuk tulang yang lebih kuat jadi dari 350 tulang menjadi 206 buah,"

Sebanyak 206 tulang manusia dewasa terdiri dari :
1. Tulang Tengkorak (Cranium) sebanyak 22 tulang.
2. Tulang Telinga ada 6 buah tulang.
3. Anggota Gerak Atas (Extremitas Superior) terdapat 64 buah tulang.
4. Tulang- Tulang pembentuk Rongga Dada terdapat 25 buah tulang.
5. Tulang Punggung (Vertebra) ada 26 buah tulang di punggung.
6. Anggota Gerak Bawah (Extremitas Inferior) terdiri dari 62 tulang.
7. Tulang leher yang dibentuk oleh vertebra cervicalis (telah masuk dalam klasifikasi vertebra) dan 1 buah tulang ( os. Hyoideum )

Jika ditotal ( 22 + 6 + 64 + 25 + 26 + 62 + 1 ) jumlahnya 206.



Sebuah keajaiban jika kita mempelajari alam salah satunya adalah jumlah tulang pada tubuh manusia. Bayangkan saja ketika manusia baru lahir ada 270 tulang atau 350 buah tulang tetapi ketika dewasa menjadi 206. Lalu kemana larinya tulang tulang itu ? . Ini salah satu penjelasannya, Misalnya tengkorak bayi terdiri atas sejumlah tulang yang terpisah. Seiring waktu ketika mereka bertumbuh, bagian-bagian tulang tengkorak tadi saling melekat satu sama lain dan menjadi satu kesatuan tulang tengkorak. Ini kemudian mengurangi jumlah tulang dalam tubuh manusia.

Terpisahnya tulang saat masih bayi berfungsi memberi elastisitas dan kelenturan yang diperlukan bayi untuk melewati jalan lahirnya.
Proses perubahan tulang rawan pada pembentukan tulang disebut osifikasi. Dimulai sebelum kelahiran dan akan berhenti ketika sudah berusia sekitar 20 tahunan. Itulah sebabnya mengapa orang sudah tidak bisa lagi tumbuh besar setiap tahun.

Yang luar biasa adalah Tuhan menciptakan mahluk ciptaannya dengan sangat cermat dan teliti, terbukti seperti yang kami uraikan diatas.



SUMBER :

https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_tulang_pada_rangka_manusia
http://biologi-news.blogspot.com/2011/01/sistem-rangka-manusia.html
https://www.merdeka.com/sehat/bayi-lahir-dengan-300-tulang-ketika-dewasa-menjadi-206-kok-bisa.html
Share on Google Plus

About htysite

4 komentar:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  2. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  3. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  4. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete